Bismillahirrahmaanirrahiim
Bapak Sugeng namanya. Asli Jogja dan sekarang tinggal di Jogja bagian timur. 25 tahun lebih beliau menekuni pekerjaan sebagai tukang becak di kawasan Malioboro. Pendapatan rata-ratanya 100 ribu perhari, kalau sepi bisa jauh dari pendapatan itu. Sebab di kawasan itu banyak sekali tukang becak. "Alhamdulillah cukup mbak berapapun itu, saya juga buka toko kecil-kecilan" kata beliau saat kutanya cukup tidak penghasilannya. Saat kutanya mengenai becak motor (bentor), ternyata memang belum resmi atau belum diijinkan. Lebih hemat tenaga menurutku daripada mengayuh. Tapi lagi-lagi beliau tidak mengeluh walaupun capai mengayuh. Beliau justru bersyukur memakai becak kayuh, lebih ringan ngangkatnya kata Beliau.

Beliau tidak setiap hari mengayuh becak, tahu kenapa sebabnya? Beliau hanya ingin menyisakan hari itu untuk keluarganya. :')
...Harta yang paling berharga adalah keluarga, mutiara paling indah adalah keluarga.... :')
VAKD - dalam catatan perjalanan 170415/20.48
*hati-hati kadang tukang becak memberikan harga semaunya, pintar-pintar menawar ya. Alhamdulillah kalau di Bapak Sugeng ini harganya normal
posted from Bloggeroid
Comments
Post a Comment
Komentar dimoderasi, yuk sambung silaturahim, saya akan langsung berkunjung balik ke sahabat semua ^^