Persaingan masuk UNDIP 1:15


Semarang, undip.ac.id. Awal tahun akademik 2010/ 2011 merupakan momen yang penting bagi Orang tua yang memiliki Putra/i lulus dari jenjang sekolah Menengah yang ingin melanjutkan ke jenjang S-1. Undip sebagai Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia diharapkan mampu untuk melayani dan menampung Animo lulusan Sekolah Menengah yang terus naik dari tahun ke tahun.

Kapasitas Universitas Diponegoro tahun 2010 yang lalu sekitar 12.000 mahasiswa yang mampu diserap. Kemampuan kapasitas ini sangat terbatas dibandingkan dengan lulusan Sekolah Menengah yang ada. Data yang disampaikan Rektor Undip PROF. SUDHARTO P. HADI, MES, Ph. D melalui website Tempo Interaktif menyebutkan bahwa tingkat persaingan masuk Undip adalah 1:15, tingkat persaingan terketat di Fakultas Kedokteran. Jurusan Favorit lainnya adalah : Hukum, Akutansi, Komunikasi, Teknik Komputer, Teknik Mesin dan Teknik Industri. 


Biaya pendidikan terdiri dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP), Sumbangan pengembangan institusional (SPI), Praktikum, Responsi dan Kegiatan Pendukung (PRKP) serta Sumbangan Pengembangan Manajemen Pendidikan (SPMP). Biaya SPP semua jurusan dan program studi tiap semesternya seragam, yakni Rp 750 ribu, demikian juga dengan biaya SPI, yakni Rp 2.250.000 sekali di awal masuk.
Sedangkan biaya Praktikum, Responsi dan Kegiatan Pendukung (PRKP) tiap semesternya beragam, antara Rp 125 ribu sampai Rp 1 juta, tergantung program studi yang dipilih. Sedangkan biaya Sumbangan Pengembangan Manajemen Pendidikan (SPMP) besarnya berfariasi antara Rp 5 juta sampai Rp 25 juta.
SPMP jurusan Komunikasi paling murah, yakni Rp 5 juta. SPMP Jurusan Teknik Mesin, Teknik Industri dan Tenik Komputer Rp 10 juta. SPMP jurusan Akutansi dan Hukum Rp 15 juta. SPMP untuk Program Studi Ilmu Keperawatan dan Ilmu Gizi Rp 25 juta, sedangkan untuk Pendidikan Dokter Rp 25 juta.

Tautan Terkait : Tempo Interaktif

Comments