Bismillahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillah bisa menuliskan lagi cerita di rumah maya ini. Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi mengenai proses menulis di IDN Times. Jadi, awalnya saya tidak menyangka jika status saya mengenai naskah di IDN Times mendapat banyak respon positif. Kebanyakan bertanya mengenai bagaimana prosesnya, sistem pembayarannya dan beberapa hal lainnya. Nah, daripada saya terus menerus mengetik ulang di PM, saya mencoba merangkumnya di artikel ini, yang semoga memberikan manfaat.
Sebenarnya, salah satu tujuan saya membagikan tulisan saya di status karena ingin juga kawan-kawan atau sahabat saya yang ada di rumah atau khususnya mahasiswa bisa memaksimalkan potensinya dan mencari sampingan sekaligus mengembangkan potensi. Ini rangkumannya ya.
- Gimana sih cara nulis di IDN Times?
Gampang banget. Kamu cuma perlu bikin akun di www.idntimes.com (user name yang telah dipilih tidak bisa diganti ya, guys). Setelah bikin akun, langsung saja menulis, submit lalu tunggu proses moderasi. Apabila naskahmu layak dipublikasikan, nanti ada pemberitahuan kok di notifikasi (gambar lonceng).
- Sistem dibayarnya gimana ya? Bisa buat cari pendapatan sampingan gak?
Bisa banget, guys. Nah, sistem insentifnya basicnya sih based on view. Jadi 1 view 1 rupiah. Tapi jangan sedih IDN Times punya bonus bulanan seperti pada bulan November ini, 4 artikel dengan kategori Life dapat bonus 100k. Banyak deh... Pokoknya mulai saja nulis dulu, jangan terpikir diterima atau tidak.
- Ketentuan nulisnya, cara unggah gambar dan lainnya gimana?
Tenang, IDN Times punya tutorial lengkap kok. Di sini ya tutorial dan ketentuan artikel gambar dan bahasan terkait teknis penerbitan artikel di IDN Times. Ohya, jangan lupa untuk menyalin tulisanmu sebelum mengunggah, ini bertujuan sebagai arsip sebab kalau pending atau ditolak, tidak ada salinan tulisannya di akun kita. Pintar-pintar saja untuk rajin menyalin ya. Ini ya link ketentuan menulis di IDN Times.
- Kalau benar-benar mau cari penghasilan ada tipsnya gak?
Ini sesuai pengalaman saya ya. Ini sudah saya tuliskan di artikel 5 Langkah Jitu Memaksimalkan IDN Times untuk Menghasilkan Uang
- Apa kira-kira penyakit menulis yang mungkin saja muncul dan cara menanganinya?
Ini masih berdasarkan pengalaman dan sharing juga ya. Ada di artikel Hindari, 5 Sikap Buruk Kontributor Penulis Media Massa
- Ada grup penulisnya tidak ya?
Ada. Namanya grup regional yang didalamnya ada editor serta community writer lainnya. Kamu bisa gabung sama grup yang dekat dari domisilimu.
Jogja : http://bit.ly/commjogja
Surabaya : http://bit.ly/commsurabaya
Bandung : http://bit.ly/commbandung
Medan : http://bit.ly/commmedan
Bali : http://bit.ly/commbali
Jabodetabek : http://bit.ly/CommJabodetabek
semarang : http://bit.ly/CommSmg
Ada lagikah yang ditanyakan? Kalau ada kita bisa sharing di kolom komentar. Sementara itu dulu yang bisa dibagikan ya. Sekarang, yuk mulai tulis dulu. Jangan banyak pikiran, langsung take action biar belajar sambil melakukan. Semoga bermanfaat... Jangan lupa mampir ke laman saya di IDN Times ya, ini linknya https://www.idntimes.com/vita-ayu-kusuma-dewi
***
Wisma Wageningen, 8 November 2019
Vita Ayu Kusuma Dewi
wah.. info bermanfaat.. numpang ninggalin jejak.. Folbak ya
ReplyDeleteSudah sejak dulu mbakku hehe
DeleteFollbek ya 😉
ReplyDeleteThank a lot for the inpo nggeh 🙏💪😃
ReplyDelete